Manfaat sunblock atau tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan
sinar matahari membuat sunblock menjadi kosmetik wajib yang harus
dioleskan pada kulit. Meski demikian, ternyata penggunaan sunblock saja
tidak mampu memberikan perlindungan kulit maksimal dari efek negatif
sinar matahari. Benarkah?
Karena diklaim mampu melindungi kulit dari
negatif sinar ultraviolet matahari yang menjadi pemicu utama penuaan
dini, banyak orang yang meyakini penggunaan sunblock saja cukup. Tak
heran banyak orang, terutama yang sering berada di luar ruangan dan
terpapar sinar matahari, merasa sunblock adalah perawatan wajib yang
harus digunakan setiap hari. Sebagai contoh, Lisa, 27 tahun, seorang
arsitek yang bertanggung jawab terhadap proyek pembangunan gedung,
sehingga sehari-hari bekerja di luar ruangan dan terpapar sinar matahari
secara langsung.
Untuk melindungi kulitnya dari paparan
sinar matahari, Lisa hanya mengoleskan krim wajah sekaligus pelembab
yang mengandung SPF di bawah 15, 30 menit sebelum berangkat kerja.
Menurut Lisa, meskipun kandungan SPF-nya kecil namun karena krim serta
lotion tersebut berfungsi sebagai tabir surya maka sunblock dan lotion
sudah cukup melindungi kulitnya dari paparan negatif sinar matahari.
Perhatikan
SPF. Apa yang dilakukan oleh Lisa, boleh jadi juga dilakukan oleh kaum
hawa lainnya. Dan tentu saja, apa yang dilakukan bukanlah hal yang
tepat. Menurut dr. Andi Nurul, dokter dan ahli kecantikan,
Untuk
memberikan perlindungan maksimal dari paparan negatif sinar matahari
sebaiknya kaum wanita selektif memperhatikan kandungan SPF dalam
sunblock. Nilai dari kandungan SPF tersebut menunjukkan kekuatan tabir
surya dalam melindungi kulit dari sengatan sinar UV.
Sebagai contoh sunblock SPF 15. Untuk
mengetahui berapa lama sunblock SPF 15 dapat melindungi kulit dari
paparan sinar matahari, maka perhitungannya adalah 15 dikali dengan 10,
lalu dibagi dengan 60 (perhitungan satu jam adalah 60 menit). Dari hasil
perhitungan itu maka sunblock SPF 15 mampu melindungi kulit hingga 2.5
jam. Setelah 2.5 jam, agar kulit Anda tidak berubah menjadi merah dan
terbakar maka Anda dianjurkan kembali mengoleskan sunblock. Nah, jika
Anda berada di luar ruangan dari pukul 10.00 hingga 16.00 ataupun lebih
dari 10 jam, maka Anda dianjurkan mengoleskan sunblock sebanyak 4-5 kali
sehari. Karena penyerapannya ke dalam kulit membutuhkan waktu, maka
sebaiknya sunblock ini digunakan 20-30 menit sebelum keluar rumah.
Tidak Mengenal Waktu
Nah,
jika Anda ingin memberikan perlindungan maksimal bagi kulit di tengah
teriknya paparan sinar matahari, maka sebaiknya menggunakan sunblock
dengan SPF lebih dari 15. Penggunaan sunblock ini tidak hanya dianjurkan
bagi mereka yang sering berada di luar ruangan saja, yang sering berada
di dalam ruangan pun dianjurkan untuk tetap menggunakan sunblock karena
sinar UV dapat menembus lapisan jendela.
Agar
hasilnya lebih maksimal, Anda pun dianjurkan untuk menghindari paparan
langsung sinar matahari dari pukul 10.00 hingga 16.00. pada jam-jam
tersebut sinar matahari sedang bersinar paling terang, dengan intensitas
sinar UV B yang mencapai puncaknya. Jika tidak dapat menghindari keluar
rumah pada jam-jam tersebut sebaiknya bardiri atau berjalanlah pada
tempat yang teduh, misalnya di bawah pohon atau di sisi bayangan tembok.
Selain
itu, untuk memberikan hasil yang lebih sempurna sebaiknya Anda
menggunakan perlindungan fisik di saat cuaca terik. Bentuk perlindungan
fisik ini bisa berupa busana yang tertutup, paying ataupun kacatama anti
UV. Sementara, beberapa area tubuh yang tidak tertutup busana seperti
area kulit wajah, area leher bagian V, dan punggung tangan dapat
dilindungi dengan penggunaan masker, sapu tangan atau syal dan sarung
tangan.
Tidak perlu takut karena kini telah hadir produk baru
Fair n Pink Complete Care Cream yang mengandung sunblock untuk kulit wajah anda ketika terpapar sinar matahari. Harganya pun sangat terjangkau. Untuk lebih jelasnya
klik disini.
Untuk pemesanan hubungi segera 0816-1880660 atau Pin 274CAA5E